Jumat, 27 Februari 2015

Tips cara menyimpan ASI perah setelah dipompa di Freezer yang benar agar tetap terjaga kualitasnya

momnkiddy - Tips cara menyimpan ASI kali ini diberikan terutama bagi ibu-ibu muda yang masih setia memberikan ASI eksklusif sembari berkarier, namun juga tidak menutup kemungkinan bagi para ibu yang mengalami kesulitan dalam memproduksi asi. Sehingga saat asi melimpah dapat diperas dan disimpan untuk diberikan dikemudian hari saat produksi ASI sedang sedikit. Untuk cara memperbanyak produksi ASI dapat anda lihat disini.

Bagaimanakah cara untuk menyimpan air susu dengan maksimal tanpa mengurangi nilai gizi dan nutrisi dalam ASI tersebut. Banyak ibu yang menyimpan air susunya di kulkas, namun ternyata hal ini kurang bagus, karena seharusnya ASI baiknya disimpan didalam freezer sehingga asi menjadi beku dan tetap terjaga gizinya. Namun bagaimanakah jika keadaan diatas terjadi, dimana sang ibu sebagai wanita karier dan harus bekerja sementara ingin memberikan ASI eksklusif yang sangat bermanfaat bagi si buah hati. Untuk itu pada artikel kali ini akan dibahas mengenai panduan dalam menyimpan ASI agar bisa tahan lama dan tetap terjaga kandungan gizinya.


  • ASI yang anda peras hanya bisa bertahan di suhu ruangan selama 10 jam jika anda memilih menyimpannya di suhu ruangan. 
  • ASI dapat disimpan di kulkas untuk 5 sampai 7 hari kedepan
  • ASI yang disimpan di kulkas, harus segera digunakan dalam setengah jam setelah berada di suhu ruangan.
  • Anda bisa memindahkan ASI dari kulkas ke Freezer tetapi jangan pindahkan jika ASI yang sudah ada di kulkas selama 48 jam. 
  • Jika anda menggunakan Freezer, ASI bisa bertahan hingga 6 bulan. Anda harus menyimpan nya di bagian yang paling dingin.
  • Jangan lupa memberi label tanggal sehingga ASI yang sudah lama bisa dipakai terlebih dahulu dan tidak basi.
  • Saat akan disimpan di freezer Jangan memenuhi semua isi botol dengan ASI, sisakan minimal 4 cm dari bagian atas botol karena ASI akan mengembang. Anda bisa menggunakan tutup dari plastic dan karet. Pastikan penutup rapat.
Jika anda tidak menyimpan asi dalam kulkas atau freezer, anda bisa saja menyimpan dalam kotak pendingin tetapi cara ini bukan alternative untuk jangka waktu yang lama. Cara ini bisa dilakukan untuk menyiasati saat harus membawa ASI dari tempat kerja ke rumah, dan cara ini hanya bisa digunakan untuk beberapa jam saja.

Untuk cara menggunakan ASI yang disimpan dalam kulkas atau freezer, anda bisa menggunakannya setelah menghangatkan ASI tersebut. Bagaimana cara untuk menghangatkan dan mencairkan ASI? Berikut tipsnya:
  • Jangan pernah mencairkan ASI dimicrowave karena akan merusak kandungan dalam ASI yang anda berikan.
  • Ambil botol ASI dan kemudian letakkan dalam suhu ruangan atau anda bisa letakkan diatas mangkok dengan air panas.
  • Jangan memberikan air susu tersebut jika belum benar benar telah cair dan menjadi susu. 
  • Aduk merata untuk memisahkan krim dalam ASI
  • ASI hanya bisa bertahan 24 jam setelah dicairkan.
  • Jangan pernah memberikan ASI yang telah berbau asam

Anda harus benar-benar mempelajari cara menyimpan asi yang baik dan benar seperti cara diatas, sehingga manfaat ASI yang sangat baik untuk tumbuh kembang anak anda dapat selalu terjaga.

Tips cara menyimpan ASI perah setelah dipompa di Freezer yang benar agar tetap terjaga kualitasnya Rating: 4.5 Diposkan Oleh: bloggersemarang

0 komentar:

Posting Komentar